Sultraberkabar. Com – Polisi akan segera usut kasus penganiayaan mahasiswa Papua di Kota Kendari yang terjadi pada Senin (9/12/2024) dini hari.
Tindak pidana penganiaayan itu diketahui setelah puluhan mahasiswa Papua menggelar unjuk rasa di Lorong Salangga, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, pada Senin (9/12) pagi.
Kabag Ops Polresta Kendari, AKP Picha Armedi dalam keterangan resminya mengatakan, kejadian itu bermula saat korban (GP) berada di indekos miliknya.
“Sekitar pukul 03.00 Wita, ada sekelompok orang tak dikenal mendatangi indekos korban, kemudian mereka mendobrak pintu dan memecahkan kaca jendela,“ katanya.
Lanjut AKP Picha Armedia, para pelaku ini membawa senjata tajam untuk melakukan penganiayaan terhadap korban.
“Akibatnya, GP mengalami luka robek di kepala bagian belakang, serta lecet pada lengan kanan dan kiri,” ungkap Kabag Ops.
Atas kejadian tersebut, AKP Picha Armedi berjanji akan mengusut tuntas laporan dari mahasiswa Papua itu.
“Secepat mungkin kami menangkap para pelaku, karena kejahatan kriminal ini tidak dibenarkan,” tutup Kabag Ops Polresta Kendari.
Pos Terkait
Tidak ada komentar